Ketua DPD KNPI Kota Dumai, Rian Dwi memakai uniform KNPI, didampingi Sekretaris MPI Yulius Medi (kemeja putih)

DUMAI (SL)- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Dumai meninjau lokasi yang terdampak banjir selepas mengikuti acara peringatan hari Sumpah Pemuda yang digelar secara virtual bersama   Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) di Pendopo pada Kamis 28/10/2021.


Hadirnya pengurus KNPI Dumai bersama Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Guslian (Agus Tera didampingi Sekretarisnya Yulius Medi kelokasi mengingat daerah Bumi Ayu adalah lokasi rawan yang memang menjadi langganan meluapnya air pasang dikala hujan mengguyur dengan intensitas tinggi.


Hal ini diungkapkan oleh Rian Dwi Alfaroq. ST selaku Ketua DPD KNPI Kota Dumai melalui Sekretarisnya Hendra Solihin pada sorotlensa.com melalui pesan sjngkat Whatsapp.


"Selesai kegiatan upacara memperingati hari sumpah pemuda yang di laksanakan secara virtual bersama Mentri kadispora di gedung pendopo, Kami langsung mengunjugi posko pengungsian sekaligus turun kelokasi banjir meninjau keadaan di sana," tulis nya

Ketua MPI Agus Tera (Kemeja Kuning) sedang memperhatikan debit air pasang sekaligus memantau warga yang menjadi korban banjir


Rencananya, DPD KNPI Dumai juga akan memberikan bantuan kepada korban terdampak banjir beberapa hari kedepan guna menunjukan bahwa Pemuda juga mempunyai tanggung jawab kepada masyarakat, terlebih yang sedang dalam musibah.


" Kami langsung mengunjugi posko pengungsian sekaligus turun kelokasi banjir meninjau keadaan di sana, Insyaallah hari Sabtu kami akan ada menyerahkan bantuan kepada korban banjir," tambanya


Tidak itu saja, Hendra Solihin juga mengatakan akan membantu dalam penyaluran makanan kepada masyarakat melalui dapur umum yang dibangun.


Adapun kegiatan ini dikatakan oleh Hendra Solihin adalah bentuk kepedulian membantu korban yang sedang dalam kesulitan.


"Kita juga ingin memastikan keadaan Warga di lokasi sekaligus berkordinasi dengan pihak kordinator penanganan bencana banjir tersebut," ungkapnya(Rif)







Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.